Senin, 26 September 2011

Ratu Mawar Putih (Cousins' War, #1)

Ratu Mawar Putih  (Cousins' War, #1)
by Philippa Gregory

Putro Nugroho (Translator), Fikri S(Copy Editor), Fransiska R.Uli (Copy Editor)

Published by Esensi (Grup Erlangga) 


My rating: 3 of 5 stars

3,5*

Phillippa Gregory membuat kisah ini berdasarkan rumor, legenda dan fakta, sebagian besar adalah fakta..

Apakah kalian percaya seorang Ratu mendapatkan kedudukannya karena sihir?

Elizabeth Woodvillen bersama ibunya Jacquetta of Luxembourg, dituduh menggunakan sihir, mengguna-guna Raja Edward IV untuk menikahi Elizabeth secara diam-diam di kapel milik keluarga.

Dengan tuduhan itu kedatangan Elizabeth dan keluarganya, keluarga Rivers, di istana membuat kalangan istana termasuk Ibu dan saudara Edward, Richard dan George, sahabat dan gurunya Earl of Warwick, maupun sahabat sekaligus kepercayaannya Sir William Hastings membenci mereka. Dan kebencian mulai berubah menjadi ketakutan saat Raja Edward membangun koneksi dan perlindungan dengan memberikan kekuasaan kepada keluarga Rivers.

Dan ketika ketidakpuasan mulai muncul, ketika mereka yang pernah memegang kekuasaan mulai tersingkir, pemberontakan bermunculan, bahkan dari lingkungan terdekat raja sendiri.
---------------------------------------------------------------------------------

Yang saya baca ini adalah draft dari penerbit Esensi, yang saya dapatkan setelah mendaftar di tret Modal baca & review dapat novel. Mau?

Yang pertama diperhatikan tentu covernya, di bagian depan judulnya ratu mawar putih, punggung buku judulnya ratu putih mawar hehehehe, utg cuma draft :D

Saya kurang suka covernya, ini memang cuma masalah selera, mudah2an cover yg nanti dipakai bukan ini, model di covernya terlalu besar, tapi ini karena memang saya tidak pnah suka cover yang modelnya hampir memenuhi cover depan seperti ini, lebih dikecilin lagi aja modelnya #ngarep :)
tapi saya suka wajah modelnya tidak diperlihatkan seluruhnya, jadi kita dapat berimajinasi sendiri seperti apa Elizabeth ini, walau gambar di google membuat saya bertanya2, eh begini ini yang disebut kecantikan yang terkenal di seluruh Inggris? *bengong* :)






yang ini masih lebih keliatan cantik :)



Jujur saya ini pemalas, jarang sekali membaca terus ngubek2 mbah gugel karena apa yang saya baca sebelumnya, tapi buku ini membuat saya penasaran untuk mencari tahu siapa raja berikutnya *nyari2 spoiler :p* karena tidak dapat menahan keingintahuan saya apa yg kira2 akan diceritakan di buku lanjutannya The Red Queen

Suka banget ma Anthony, kakak Elizabeth, tapi tetep aja pas liat fotonya mah :p



balik lagi ke bukunya, bab-bab awal yg sebagian besar berisi kisah percintaan Edward dan Elizabeth agak membosankan bagi saya, tapi ketika intrik kerajaan, pengkhianatan, pemberontakan dimulai, ga bisa berhenti bacanya :p mau pergi pun jadi pengen bawa buku ini, masalahnya beratnya ampun, kertasnya hvs soalnya hehehhe... semoga setelah bukunya keluar, bukunya ringan, ga berat kek gini :))
---------------------------------------------------------------------------------

"Kau seharusnya melakukannya karena itu adalah hal yang terbaik untuk dilakukan. Tetapi, kulihat, yang kau pikirkan hanya kekuasaan dan keuntungan." - Anthony kepada Elizabeth Woodvillen, hal 279

Edward hidup seakan-akan tidak ada hari esok. Richard hidup seakan-akan tidak menginginkan hari esok. Dan George, seakan-akan berharap hari esok akan diberikan kepadanya secara cuma-cuma."
- Anthony kepada Elizabeth Woodvillen, hal 285

"Itukah cara kita menjalani perang ini, menggunakan seorang anak sebagai perisai kita? Mengirimkan seorang anak kecil ke kematian?" -Elizabeth of York kepada Elizabeth Woodvillen

0 komentar:

Posting Komentar